9 Keutamaan Hari Jumat
Hari Jumat bagi umat
muslim merupakan hari yang memiliki banyak keutamaan-keutamaan. Maka tidak
heran jika hari Jumat menjadi hari yang sangat spesial dalam Islam.
Keistimewaan hari
Jumat menurut ajaran agama Islam bisa Anda ketahui melalui 9 poin di bawah ini:
1. Hari terbaik
Abu Hurairah
meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabada: “Hari yang terbaik dimana pada
hari itu matahari terbit adalah pada hari Jumat. Karena pada hari itu Adam
diciptakan, dimasukkan surga serta dikeluarkan darinya. Dan hari kiamat tidak
akan terjadi selain hari Jumat.”
2. Terdapat waktu
mustajab untuk berdoa
Abu Hurairah berkata
Rasulullah SAW bersabda: “ Sesungguhnya pada hari Jumat nanti akan terdapat
waktu mustajab bila seorang hamba muslim melaksanakan shalat dan memohon
sesuatu kepada Allah swt pada waktu itu. Niscaya Allah swt akan mengabulkan do’anya
pada hari itu. Dan Nabi Muhammad saw telah memberi isyarat menggunakan
tangannya dan menggambarkannya sedikit saat itu...” [HR. Muttafaqu Alaih].
Ibnu Qayyim Al
Jauziah setelah menjabarkan perbedaan pendapat mengenai kapan waktu itu
mengatakan: “Diantara sekian banyak pendapat ada dua pendapat yang paling kuat,
sebagaimana ditunjukkan dalam banyak hadits yang sahih, yang pertama saat
duduknya khatib sampai selesainya shalat jum’at. Yang kedua, sesudah ashar, dan
ini merupakan pendapat yang terkuat dari dua pendapat tadi,” (Zadul Ma’ad Jilid
I/389-390).
3. Sedekah pada hari
itu lebih utama dari pada sedekah pada hari-hari lainnya
Ibnu Qayyim berkata:
“Sedekah pada hari itu dibandingkan dengan sedekah pada enam hari lainnya
laksana sedekah pada bulan Ramadhan dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya.”
Hadits dari Ka’ab menjelaskan: “Dan sedekah pada hari itu lebih mulia daripada
hari-hari selainnya,” (Mauquf Shahih).
4. Hari tatkala
Allah menampakkan diri kepada hamba-Nya yang beriman di surga
Sahabat Rasulullah
yaitu Anas bin Malik dalam mengomentari ayat : “Dan Kami memiliki pertambahannya,”
(QS. 50: 35) mengatakan: “Allah swt akan memperlihatkan diri kepada mereka
setiap hari Jumat.”
Baca juga : 10 Keutamaan Membaca Sholawat
5. Hari besar yang
berulang setiap pekan
Ibnu Abbas berkata,
Rasulullah Saw bersabda, “Hari ini merupakan hari besar yang Allah tetapkan
untuk umat Islam, maka barang siapa yang hendak menghadiri shalat Jumat
hendaklah mandi terlebih dahulu.” (HR. Ibnu Majah).
6. Hari
dihapuskannya dosa-dosa
Salman Al Farisi
berkata, Rasulullah SAW bersabda, “barangsiapa yang mandi pada hari Jumat,
bersuci sesuai kemampuannya, merapikan rambutnya, mengoleskan parfum, lalu
berangkat ke masjid, dan masuk ke masjid tanpa melangkahi diantara dua orang
untuk dilewatinya, kemudian shalat sesuai tuntunan dan diam pada saat imam
berkhutbah, niscaya akan diampuni dosa-dosanya di antara dua Jumat,” (HR.
Bukhari).
7. Orang yang
berjalan untuk shalat Jumat akan mendapat pahala untuk setiap langkahnya, dan setara
dengan pahala ibadah satu tahun shalat dan puasa.
Aus bin Aus berkata,
Rasulullah Saw bersabda, “Siapa yang mandi pada hari Jumat, kemudian bersegera
untuk berangkat menuju masjid, dan menempati shaf terdepan kemudian dia diam,
niscaya setiap langkah yang ia ayunkan akan dinilai oleh Allah dengan pahala
puasa dan shalat yang setara selama satu tahun, dan itu merupakan hal yang
mudah bagi Allah swt ”. [HR. Ahmad dan Ashabus Sunan, dan dinyatakan shahih
oleh Ibnu Huzaimah].
8. Wafat pada malam
hari Jumat atau siangnya merupakan tanda khusnul khatimah, yaitu dibebaskan
dari fitnah (azab) kubur
Diriwayatkan oleh Ibnu
Amru , bahwa Rasulullah Saw telah bersabda, “Setiap seorang muslim yang mati
pada siang hari Jumat atau malamnya, niscaya Allah akan menyelamatkannya dari
fitnah (azab) kubur,” (HR. Ahmad dan Tirmizi, dinilai shahih oleh Al-Bani).
9. Hari jum’at
merupakan hari paling utama di dunia
Dari Abu Hurairah
radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Saw telah berkata, “Hari yang paling baik
dimana matahari terbit pada hari itu adalah hari Jumat, karena pada hari itu Nabi
Adam mulai diciptakan, dan pada hari itu juga Nabi Adam dimasukkan ke dalam
surga, serta diturunkan dari surga ke bumi, pada hari itu juga kiamat akan
terjadi, karena pada hari tersebut terdapat suatu waktu dimana tidaklah seorang
mukmin shalat menghadap Allah swt serta mengharapkan kebaikan kecuali Allah
akan mengabulkan permintannya,” (HR. Muslim). Allahu A’lam. []
0 comments:
Post a Comment